Tafsir Surah Al-Kahfi Ayat 64

Assalamualaikum, kali ini kami akan melanjutkan kajian tafsir dari yang sebelumnya. Yakni Tafsir Surah Al-Kahfi Ayat 64. Sebelum membaca 4 tafsir mari kita baca terlebih dahulu ayat beserta terjemahannya menurut Al-Qur’an Kemenag

Q.S. Al-Kahfi : 64

قَالَ ذَٰلِكَ مَا كُنَّا نَبۡغِۚ فَٱرۡتَدَّا عَلَىٰٓ ءَاثَارِهِمَا قَصَصٗا  ٦٤

Artinya :

Musa berkata: “Itulah (tempat) yang kita cari”. Lalu keduanya kembali, mengikuti jejak mereka semula.

Tafsir Jalalain Surat Al-Kahfi Ayat 64

Menurut tafsir Jalalain bahwa mendengar kisah yang di sampaikan Yusya’ bun Nun a.s maka Nabi Musa a.s berkata bahwa kejadian atas hilangnya ikan di tempat tersebut merupakan tempat yang kita cari selama ini.

Artinya kita ini mencari sebuah pertemuan dua laut dan tempat tersebut di tandai dengan hilangnya ikan setelah hilangnya ikan itu kita akan bertemu seseorang yang kita cari.

Berikutnya Nabi Musa a.s dan Yusya bin Nun a.s kembali lagi untuk menuju tempat yang telah terjadi hidupnya ikan itu.

Tafsir Ibnu Katsir Surat Al-Kahfi Ayat 64

Menurut tafsir Ibnu Katsir bahwa Nabi Musa a.s mengatakan kepada Yusya’ bin Nun a.s untuk kembali lagi ke tempat semula dengan mengikuti jejak kaki yang telah di lewati itu. Dan di tempat itulah Nabi Musa a.s akan bertemu dengan orang yang beliau cari.

Tafsir Munir Surat Al-Kahfi Ayat 64

Menurut tafsir Munir bahwa tempat hilangnya ikan itulah merupakan tempat pertemuan antara Nabi Musa a.s dan Nabi Khidir a.s. Maka Nabi Musa a.s pun bergegas kembali menuju tempat yang menjadi pertanda pertemuan Nabi Khidir itu.

Tafsir Baidhowi Surat Al-Kahfi Ayat 64

Menurut tafsir Baidhowi bahwa persoalan hilangnya ikan itu merupakan pertanda di temukannya sesuatu yang di cari. Maka dari itulah, beliau berdua mengikuti jejak kaki yang pernah di lewati itu.

Penutup

Demikianlah kajian 4 tafsir dari Surah Al-Kahfi Ayat 64. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca Juga : Tafsir Surah Al-Kahfi Ayat 65