Adab berbicara ini masih banyak di kalangan masyarakat yang belum mengetahui nya. Banyak sekali orang yang mengatakan bahwa mulut ini sangat berhubungan dengan hati. Apa yang terdapat pada hati kita, itulah yang kelak akan kita keluarkan. Maka hati kita ini bisa di ibaratkan sebagai teko.
Bila sebuah teko berisi dengan kopi, maka ketika di tuang yang keluar pasti kopi. Jika teko di isi dengan susu, pasti yang keluar adalah susu.
Artinya, bila hati kita baik maka kata–kata yang keluar pun adalah baik, yaitu kata-kata yang mengandung hikmah, bermanfaat, berisis nasihat dan tentunya kata-kata yang bisa menambah kecintaan, keimanan dan ketakwaan kita kepada-Nya.
Tetapi jika hati kita kotor, maka yang keluar pun kata-kata yang kotor., penuh kebencian , penuh kemaksiatan, dan penuh dengan kemungkaran. Semoga allah senantiasa menjaga kebersihan hati kita supaya perkataan yang keluar dari mulut kita pun merupakan perkataan yang baik.
Sebenarnya , menjaga lisan itu adalah hal yang mudah jika kita bisa memerhatikan adab-adab berbicara.
Lalu seperti apakah adab-adab berbicara itu?
- Berbicara tentang kebaikan
Islam menganjurkan kepada kita untuk bertutur kebaikan saja. Jangan berbicara tentang kemaksiatan. sehingga perkataan kita menyakiti hati orang lain.
- Berbicara jelas dan benar
Dengan melakukan adab ini tentunya orang lain bisa memahami apa yang kita katakan.
- Berbicara seperlunya
Kita hanya berbicara ketika ada maunya saja, tetapi lebih mengarah kepada jangan berbicara secara berlarut-larut. Banyak sekali orang yang menghabiskan waktunya untuk berbicara semalaman suntuk. Hal semacam itu tidaklah benar.
- Mengulang kembali apa yang kita bicarakan
Pada saat kita menyampaikan sesuatu, terkadang ada kalimat-kalimat yang penting bagi orang lain. Maka dari itu kita di anjurkan buat mengulangi apa yang kita bicarakan tadi dan kalo misalkan orang yang mendengarnya meminta untuk mengulangi nya lagi maka kita tidak boleh marah.
- Menjaga diri dari perkataan yang batil
Dalam berucap kita harus memperhatikan apa yang kita sampaikan, pastikan bahwa apa yang kita bicarakan itu tidak di benci oleh Allah swt.
- Menghindari perdebatan
Kenapa kita harus menhindari hal tersebut? Karena allah itu sangat benci dengan orang yang suka berdebat dan dalam agama pun tidak pernah mengajarkan kita untuk berdebat dengan orang lain.
Dapat kita simpulkan bahwasannya lisan itu memang harus di jaga dengan sebaik mungkin. Jangan sampai kita salah langkah dalam berbicara apalagi sampai menyakiti orang lain dengan perkataan kita naudzubillah. Maka adab ini perlu di tingkatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Tips Tips Public Speaking
Leave a Reply