Assalamualaikum, kali ini kami akan melanjutkan kajian tafsir dari yang sebelumnya. Yakni Tafsir Surah Al-Kahfi Ayat 49. Sebelum membaca 4 tafsir mari kita baca terlebih dahulu ayat beserta terjemahannya menurut Al-Qur’an Kemenag
Q.S Al-Kahfi : 49
وَوُضِعَ الْكِتَابُ فَتَرَى الْمُجْرِمِينَ مُشْفِقِينَ مِمَّا فِيهِ وَيَقُولُونَ يَا وَيْلَتَنَا مَالِ هَٰذَا الْكِتَابِ لَا يُغَادِرُ صَغِيرَةً وَلَا كَبِيرَةً إِلَّا أَحْصَاهَا ۚ وَوَجَدُوا مَا عَمِلُوا حَاضِرًا ۗ وَلَا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا
Dan di letakkanlah kitab (catatan amal), lalu engkau akan melihat orang yang berdosa merasa ketakutan terhadap apa yang (tertulis) didalamnya, dan mereka berkata “betapa celaka kami, kitab apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan yang besar melainkan tercatat semuanya,”Dan mereka dapati (semua) apa yang telah mereka kerjakan (tertulis) dan tuhanmu tidak mendzalimi seorangpun.
Tafsir Jalalain Surat Al-Kahfi Ayat 49
Setelah berhadapan dengan Allah langsung, maka kitab (buku catatan amal) akan di letakan pada setiap manusia pada bagian kanannya jika dia termasuk orang-orang mukmin. Dan akan diletakan di sebelah kiri nya jika dia termasuk orang-orang kafir.
Kemudian engkau (Muhammad) akan melihat orang-orang yang bersalah dari orang kafir dalam keadaan ketakutan dengan melihat apa saja yang tertulis dalam kitab.
Mereka ini pun berkata pada saat melihat kejelekan-kejelekan yang nampak dalam kitab tersebut “Aduh, celaka kami!
Tentang apa yang ada dalam kitab ini yang tidak terlewatkan dosa kecil maupun dosa besar kecuali di hitung dan di tetapkan dalam kitab tersebut. Ucapan ini adalah ucapan yang menunjukan keterheranan atas pencatatan amal yang begitu teliti.
Dan mereka ini menemukan amal yang pernah di lakukan saat di dunia adalah sesuatu yang nampak dalam kitab mereka.
Dan Tuhanmu itu (Allah Swt) tidak melakukan kedzoliman kepada seorang pun. Yakni Allah Swt itu tidak akan menyiksa seseorang tanpa sebab dosa dan tidak mengurangi sedikitpun pahala orang yang beriman.
Tafsir Ibnu Katsir Surat Al-Kahfi Ayat 49
Setelah semua manusia di hadapkan kepada Allah Swt dalam keadaan berbaris, maka selanjutnya kitab yang bersi catatan amal-amal mereka itu, baik berisi amal yang besar maupun amal yang yang kecil, amal yang baik maupun amal yang buruk di letakkan pada tiap-tiap manusia.
Orang-orang yang ahli berbuat dosa akan mengalami ketakutan ada saat melihat catatan amalnya. Dan mereka ini mengalami penyesalan juga kesedihan atas kesalahan-kesalahan dalam menjalani umurnya di dunia.
Allah Swt tidak pernah meninggalkan dosa kecil maupun besar kecuali Allah telah mencatatnya (melalui malaikat). Allah akan memberikan ketetapan hukum sesuai amal masing-masing. Dia tidak menganiaya seorang makhluk pun bahkan akan mengampuni, memaafkan serta memberikan kasih sayang.
Namun Allah juga akan menyiksa siapa saja yang melakukan dosa sesuai kadar kesalahan dan keadilan Allah. Neraka kelak akan di penuhi oleh orang kafir dan orang yang ahli berbuat maksiat.
Namun orang yang berbuat maksiat akan di selamatkan Allah ketika masih ada imannya dan Allah akan mengekalkan orang kafir di dalam neraka.
Tafsir Munir Surat Al-Kahfi Ayat 49
Pada hari inilah kitab yang berisi tulisan amal akan berada pada tangan bagian kanan jika mereka beriman, dan pada bagian kiri jika mereka termasuk orang kafir.
Ketakutan yang di alami orang yang berdosa di karenakan takut pada siksa Allah dan sebab kejelekan mereka terlihat oleh semua makhluk.
Tafsir Baidhawi Surat Al-Kahfi Ayat 49
Seluruh umat manusia pada saat itu akan menerima lembaran-lembaran yang bersi catatan-catatan amal mereka yang di lakukan saat di dunia.
Dan mereka ini dari kalangan orang-orang kafir tidak menduga sama sekali atas pencatatan dosa-dosa remeh dan kecil yang tidak pernah di pertimbangkan.
Maksud dari Allah tidak mendzolimi itu adalah Allah tidak akan menambah siksa atas amal yang pernah di kerjakan
dan tidak akan pernah mencatat apa saja yang tidak pernah di kerjakan dari kejelekan.
Penutup
Demikianlah kajian 4 tafsir dari Surah Al-Kahfi Ayat 49. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.